Rabu, 27 Juli 2016

Kesempatan Yang Tersembunyi


Bila anda tak pernah melakukan kesalahan, ada baiknya anda melihat lagi langkah anda. Jangan-jangan anda tak melangkah setapak pun. Kesalahan memang tak mengenakkan, namun seorang optimis lebih banyak belajar dari kesalahan daripada dari keberhasilan. Kesalahan menuntun anda untuk mempelajari kembali sesuatu yang terjadi. Bukan cuma itu. kesalahan memimpin anda untuk mengambil tindakan yang lebih baik.
Kesalahan adalah kawan baik yang mengatakan secara samar apa yang harus anda kerjakan. Lihatlah kesalahan apa adanya. Jauhkan prasangka, kesedihan dan ratapan bila kesalahan menimpa anda. Karena, dibalik kesalahan tersimpan kesempatan yang tersembunyi.
Colombus melakukan "kesalahan" yang besar dalam perjalanannya mencari jalur ke India, yaitu menemukan benua Amerika. Namur bertahun-tahun kemudian, jutaan orang mengikuti "kesalahan" tersebut untuk menuai kemakmuran hidup mereka. Masihkah anda menganggapnya sebagai kesalahan?

Tahukah Anda.

Bila seseorang menghitung setiap saat satu detik untuk satu hitungan, 24 jam sehari tanpa henti, maka diperlukan waktu 31.688 tahun untuk dapat mencapai bilangan 1 Trilyun.
Bila satu trilyun dalam pecahan lembar satu dollar ditumpuk satu diatas yang lainnnya, maka tumpukan ini tingginya akan mencapai tinggi dua kali tinggi Mount Everest. Sementara itu deretan lembar satu Dollar senilai satu trilyun Dollar akan dapat melingkari bumi hingga 3.882 kali.
Dapat anda hitung sendiri berapa banyak diperlukan lembaran Dollar untuk menghitung GNP Amerika Serikat yang 6 Trilyun Dollar. atau GNP Jepang yang 4,5 Trilyun Dollar bila menggunakan uang pecahan satu dollar.

Kata Bijak Hari Ini.

Jika kita memulainya dengan kepastian, kita akan berakhir
dalam keraguan: tetapi jika kita memulainya dengan
keraguan, dan bersabar menghadapinya, kita akan
berakhir dalam kepastian.
(Francis  Bacon)

Gagal... Siapa Takut...

Apakah anda takut gagal ? Sedemikian takutnya sampai anda tidak berusaha untuk mencoba? Coba anda pikirkan kembali. hal tersebut benar-benar tidak masuk akal. Dengan tidak mencoba barang sekalipun, sebenarnya anda sudah gagal. Jadi rasa takut gagal adalah penyebab kegagalan yang pasti.
Apakah anda merasa takut? Coba perhatikan rasa takut anda.Perhatikan pesan yang berusaha disampaikannya. Rasa takut membuat anda lebih waspada. Rasa takut memberi energi ekstra. Rasa takut membuat anda mampu mengatasi tantangan tersulit. Tidak ada yang mampu mendorong sumber daya dalam diri anda lebih dari rasa takut.
Rasa takut sebenarnya ada untuk mendorong anda maju. bukan untuk menahan anda. Biarkan rasa takut mengajarkan anda. Biarkan rasa takut mempersiapkan anda. Tetapi jangan membuat rasa takut menghentikan anda. Saat rasa takut menahan anda. coba perhatikan baik-baik apa yang menyebabkan rasa takut dan anda akan menemukan alasan untuk bergerak maju.
Kegagalan paling abadi adalah kegagalan untuk mulai bertindak. Bila anda sudah mencoba dan ternyata gagal. anda memperoleh sesuatu yang bisa dipelajari dan mungkin dicoba kembali. Anda tidak akan pernah gagal bila anda terus berusaha.

Tahukah Anda ?

Di bulan Februari 1657. sebuah upacara kecil dilakukan di kota Tokyo. untuk menolak bala. Dalam upacara kecil itu. seorang pendeta bermaksud membakar sebuah Kimono, yang dianggap membawa sial. Kimono tersebut telah dimiliki oleh tiga orang anak perempuan yang semuanya meninggal sebelum sempat mengenakannya.
Upacara ini tidak akan tercatat dalam sejarah. bila tidak ada buntutnya. Saat kimono tersebut dibakar. angin kencang berhembus dan api menyebar ikut melahap kuil tempat upacara dilakukan. Tidak berhenti di situ. api ikut menghancurkan hampir tiga perempat bagian kota Tokyo.
Tercatat 300 kuil ikut terbakar, ditambah 500 bangunan besar, 9.000 toko. dan 61 jembatan. Korban yang jatuh dalam kebakaran besar tersebut mencapai sekitar 100.000 orang. Semua karena kimono pembawa sial.

Kata Bijak Hari Ini

Saat salah satu pintu kebahagiaan tertutup, pintu yang lain
terbuka. Hanya seringkali kita terpaku begitu lama pada
pintu yang tertutup sehingga tak melihat yang telah
terbuka untuk kita.
(Helen Keller)

Kisah Sebuah Batu Kusam

Suatu ketika seorang pengrajin batu berjalan di gunung yang sangat gersang dan melihat seonggok batu dengan warna coklat kusam yang telah diselimuti oleh lumut dan kenampakan luarnya relatif lapuk. Kemudian dengan sekuat tenaga sang pengrajin tersebut mengayunkan godamnya mengenai batu hingga mendapatkan bongkahan batu sebesar kepala, dan mulai terlihat warna asli dari batu tersebut adalah putih.
Dibawanya batu itu ke rumahnya, dipotongnya dengan menggunakan gerinda (alai pemotong batu), hingga percikan api hasil gesekan dengan batu itu sesekali terlihat. Dihaluskannya permukaannya yang kasar dari batu tersebut dan dipoles.
Siang dan malam, ia berusaha membuat sebentuk batu penghias cincin, dari warna batu yang putih dan kasar, berangsur-angsur menjadi putih, mengkilap dan licin. Pengrajin tersebut tahu betul kesempurnaan bentuk sebuah batu penghias cincin, akhirnya terciptalah sebuah batu yang bernilai.

Renungan:

Sebenarnya alam memberikan berbagai pelajaran buat kita. Kita adalah sebongkah batu. kondisi lapuk, berlumut dan rapuh adalah kondisi kita yang tidak mampu melawan cobaan. Pukulan godam, gesekan gerinda, percikan api. polesan amplas adalah gambaran dari cobaan yang datang untuk menempa kita.
Terkadang kita menolak cobaan yang datang, tetapi sebenarnya cobaan tersebut adalah sarana yang datang dari Sang Pencipta untuk membentuk kepribadian kita sehingga kita bisa terlihat bersinar.
Sekarang mari kita pikirkan, dimanakah posisi kita? Apakah kita seonggok batu yang tidak berharga? Ataukah kita seonggok batu yang sedang mengalami proses menjadi sebuah batu penghias cincin yang memiliki nilai yang mahal?

Tahukah Anda.

Ada seorang perempuan baru dalam kehidupan James Bond versi film layar lebar. Tinggi wanita itu cuma 6 inci atau sekitar 15 cm dan tubuhnya terbuat dari plastik. Perempuan tersebut adalah boneka Barbie. Produsen boneka Barbie, Mattel Inc, merilis paket edisi terbatas agen rahasia bersandi 007 itu. Dalam setup paketnya ada boneka Barbie sebagai gadis Bond dan boneka Ken. teman Barbie, sebagai Bond.
Mattel memasarkan paket berharga 75 dollar AS tersebut tahun ini dalam rangka merayakan 40 tahun umur film pertama Bond, yaitu DrNo. Boneka Ken sebagai Bond dan boneka Barbie sebagai gadis Bond dipersembahkan bagi banyak film James Bond yang selalu dikenang dan karakter-karakter terkenal dalam film-film itu selama 40 tahun ini.
Boneka Ken dipakaikan tuxedo khas Bond dan membawa sebuah tas. Sementara itu, boneka Barbie mengenakan gaup brokat warna emas dan syal merah, Berta di pahanya diselipkan sebuah telepon selular.
Film layar lebar Bond ke-20. Die Another Day, yang dibintangi oleh Pierce Brosnan. dan. Halle Berrv. seat ini sedang diputar di seluruh dunia.

Kate Bijak Hari Im.

Kebahagiaan tertinggi dalam kehidupan adalah kepastian
bahwa anda dicintai seperti apa adanya, atau lebih tepatnya
dicintai walaupunanda seperti diri anda adanya.
(Victor Hugo)

Selasa, 26 Juli 2016

Melawan Diri Sendiri

Kemenangan sejati bukanlah kemenangan atas orang lain. Namun, kemenangan atas diri sendiri. Berpacu di jalur keberhasilan diri adalah pertandingan untuk mengalahkan rasa ketakutan, keengganan, keangkuhan, dan semua beban yang menambat diri di tempat start. 
Jerih payah untuk mengalahkan orang lain sama sekali tak berguna. Motivasi tak semestinya lahir dari rasa iri. dengki atau dendam. Keberhasilan sejati memberikan kebahagiaan yang sejati, yang tak mungkin dirah lewat niat yang ternoda. 
Pelari yang berlari untuk mengalahkan pelari yang lain, akan tertinggal karena sibuk mengintip laju lawan-lawannya. Pelari yang berlari untuk memecahkan recordnya sendiri tak peduli apakah pelari lain akan menyusulnya atau tidak. Tak peduli dimana dan siapa lawan-lawannya, la mencurahkan seluruh perhatian demi perbaikan catatannya sendiri.
la bertanding dengan dirinya sendiri, bukan melawan orang lain. Karenanya, ia tak perlu bermain curang. Keinginan untuk mengalahkan orang lain adalah awal dari kekalahan diri sendiri.

Tahukah Anda

Los Angeles dikenal sebagai rajanya mobil di negara bagian California, Amerika Serikat. Namun populasi mobil di sana ternyata masih kalah dengan yang ada di Atherton, kota yang terletak antara San Fransisco dan San Jose, Amerika Serikat.
Kota kecil yang makmur ini tercatat mempunyai 5.680 mobil. Sementara jumlah orang dewasa di atas usia 18 tahun menurut biro sensus hanya ada 5.500 orang. Tiap keluarga rupanya mempunyai lebih dari satu mobil. Bahkan mereka mempunyai mobil keluarga dan sedan bisnis pribadi yang berbeda. Mereka mempunyai kendaraan besar SUV untuk bepergian ke Tahoe untuk menarik perahu mereka. Anak-anak juga mempunyai mobil, juga pembantu.
Jangan heran, Atherton memang kotanya orang-orang kaya. Secara logika sulit dijelaskan kenapa mereka memilih mempunyai banyak mobil. Dari survei yang pernah dilakukan diketahui. 60 persen keluarga Atherton mempunyai sedikitnya tiga mobil. Padahal mereka sebenarnya tidak membutuhkan kendaraan sebanyak itu. apalagi sampai lima buah. Masih menurut survei tersebut, emosi mungkin merupakan alasan paling besar bagi penduduk Atherton, untuk mempunyai lebih dari satu mobil.

Kata Bijak Hari Ini.

Kegagalan dapat dibagi menjadi dua sebab. Yakni, orang
yang berpikir tapi tidak pernah bertindak, dan orang yang
bertindak tapi tidak pernah berpikir.
(WA Nance)

Tujuh Keajaiban Dunia

Sekelompok siswa kelas geografi sedang mempelajari 'Tujuh Keajaiban Dunia." Pada awal dari pelajaran, mereka diminta untuk membuat daftar apa yang mereka pikir merupakan 'Tujuh Keajaiban Dunia" saat ini. Walaupun ada beberapa ketidak-sesuaian, sebagian besar daftar berisi,
  1. Piramida
  2. Taj Mahal
  3. Tembok Besar Cina
  4. Menara Pisa
  5. Kuil Angkor
  6. Menara Eiffel
  7. Kuil Parthenon
Ketika mengumpulkan daftar pilihan, sang guru memperhatikan seorang pelajar, seorang gadis yang pendiam. yang belum mengumpulkan kertas kerjanya. Jadi. sang guru bertanya kepadanya apakah dia mempunyai kesulitan dengan daftarnya.
Gadis pendiam itu menjawab,
"Ya. sedikit. Saya tidak bisa memilih karena sangat banyaknya."
Sang guru berkata, "Baik. katakan pada kami apa yang kamu miliki, dan mungkin kami bisa membantu memilihnya."
Gadis itu ragu sejenak. kemudian membaca. "Saya pikir. 'Tujuh Keajaiban Dunia" adalah.
  1. Bisa melihat,
  2. Bisa mendengar,
  3. Bisa menyentuh,
  4. Bisa menyayangi,
  5. Bisa merasakan,
  6. Bisa tertawa,
  7. Dan, bisa mencintai
Ruang kelas tersebut sunyi seketika. Alangkah mudahnya bagi kita untuk melihat pada eksploitasi manusia dan menyebutnya "keajaiban". Sementara kita lihat lagi semua yang telah Tuhan karuniakan untuk kita, kita menyebutnya sebagai "biasa". Semoga anda hari ini diingatkan tentang segala hal yang betul-betul ajaib dalam kehidupan anda.

Tahukah Anda.

Orang umumnya kenal dengan hamburger, roti dengan isi daging sapi atau daging ayam. Sekarang ada lagi roti isi yang namanya whaleburger alias burger paus. Sumbangan menu sandwich terbaru ini diperkenalkan oleh sebuah restoran kecil. Kujiraya di kota Shimonoseki. sekitar 825 kilometer tenggara Tokyo. Kujiraya sendiri mempunyai arti "tempat paus".
Disajikan mirip seperti burger namun dengan pengapitnya dari nasi, burger nasi paus dijual 300 yen, lebih mahal dibanding dengan hamburger di McDonalds yang harganya cuma 85 yen saja.
Paus merupakan sumber protein paling penting buat orang Jepang dalam masa sulit mereka beberapa saat setelah Perang Dunia II. Namun, kemudian daging paus menjacli makanan yang mahal dan jarang tampak pada menu makan malam keluarga. Makanan ini umumnya hanya dikonsumsi oleh restoran tertentu.

Kata Bijak Hari Ini.

Sebagian orang mengatakan kesempatan hanya datang
satu kali, Itu tidak benar. Kesempatan itu selalu datang,
tetapi anda harus siap menanggapinya.
(Louis L'amour)

Satu Langkah Ke Depan

Tetaplah bergerak maju, sekalipun lambat. Karena dalam keadaan tetap bergerak, anda menciptakan kemajuan. Adalah jauh lebih baik bergerak maju, sekalipun pelan, daripada tidak bergerak sama sekali.
Dalam hidup kita sering merasa buntu hanya karena kita ingin mengambil satu langkah yang terlalu besar, langkah raksasa. Akibatnya, masalah kita jadi terlihat besar sekali, kompleks dan tak terselesaikan. Hasilnya, anda hanya termenung dan tidak bergerak. 
Sabar dan coba mundur sebentar. Perhatikan tantangan anda.Tidakkah lebih memungkinkan bagi anda untuk mengambil langkah-langkah pendek terus menerus, ketimbang berusaha menelan semua masalah sekaligus. Satu langkah kecil demi satu langkah kecil, asalkan anda tidak berhenti, adalah cukup, karena anda masih memiliki hari esok dan masih ingin bergerak maju. Dan bukan berhenti.

Tahukah Anda.

Zaman sekarang tak kenal pasta gigi rasanya aneh. Namun, di Cina., terutama di pedesaan. orang yang tak kenal alat itu cukup banyak, sampai 60 persen. Parahnya lagi, dari mereka yang terbiasa menyikat gigi. 90 persen "tidak menyikat gigi dengan semestinya".
Untuk membersihkan gigi, kebanyakan masyarakat Cina pedesaan tersebut menggunakan jari atau handuk. Lalu untuk kumur, orang desa lebih suka menggunakan air putih atau teh, yang kabarnya disukai juga oleh pemimpin mereka, Mao Zedong. Maka tak heran kalau gigi-gigi mereka berwarna kehijauan.

Kata Bijak Hari Ini.

Saya telah mempelajari kehidupan pria-pria besar dan wanita-wanita terkenal, dan saya menemukan bahwa mereka yang mencapai puncak keberhasilan adalah mereka yang melakukan pekerjaan-pekerjaan yang ada di hadapan mereka dengan segenap tenaga, semangat, dan kerja keras.

Mempertaruhkan Hidup

Di depan para muridnya, seorang guru menceritakan pengalaman bertemu dengan seorang veteran prajurit mantan penerbang Perang Dunia II. Pada suatu hari, prajurit tersebut harus menerbangkan ratusan pekerja rodi dari Cina untuk menggarap proyek jalan lintas hutan di Myanmar.
Jarak tempuh penerbangan tersebut cukup jauh dan lama. Untuk menghilangkan kebosanan sekaligus memanfaatkan waktu luang, para pekerja itu bermain Judi dengan kartu. Awalnya mereka bertaruh dengan uang dan harta yang melekat di badannya. Nah, semakin lama lantaran tidak ada lagi yang dipertaruhkan, mereka bertaruh dengan hidupnya. Yang kalah harus terjun ke luar pesawat tanpa menggunakan parasut. Bayangkan!
"Alangkah mengerikan dan kejamnya mereka!" teriak seorang murid mendengar cerita tersebut. "Memang, benar," jawab Guru, 'Tapi dengan begitu justru permainan menjadi semakin asyik!"
Kemudian ia melanjutkan bicara. "Engkau baru bisa mensyukuri hidup bila pernah mempertaruhkannya."

Tahukah Anda.

Tradisi perayaan Tahun Baru yang diadakan di distrik Hilibrow di Johannesburg. Afrika Selatan ini benar-benar lain dari yang lain. Kebiasaan masyarakat di Hilibrow Untuk merayakan Tahun Baru ini adalah dengan melempar-lempar barang yang ada di rumah Iewat jendela ataupun dari balkon. Bahkan, itu dilakukan juga dari gedung-gedung tinggi.
Pada perayaan Tahun Baru 2003 lalu, korban luka-luka (terkena lemparan) tercatat 46 orang. Lumayan sedikit dibanding tahun-tahun  sebelumnya, karena pada perayaan yang kemarin polisi lebih banyak dikerahkan di distrik yang memang dikenal sebagai kawasan berbahaya.
Lebih berbahaya lagi tentu saja pada perayaan menyambut Tahun Baru. karena benda yang dilempar bukan main-main, bisa tempat tidur, televisi, botol. batu. atau apa saja. Malah menurut cerita dari penduduk setempat, dari jendela-jendela apartemen bahkan juga terdengar tembakan.

Kata Bijak Hari Ini

Urusan kita dalam kehidupan ini bukanlah untuk mendahului
orang lain. tetapi untuk melampaui diri kita sendiri, untuk
memecahkan rekor kita sendiri, dan untuk melampaui hari
kemarin dengan hari ini.
(Stuart B.Johnson)

Merasakan Keindahan

Bukalah mata anda. Apa yang anda lihat? Sekumpulan orang yang sibuk berjalan dan bergumam tak menentu? Lihatlah wajah mereka? Wajah yang muram, ketus? Raut muka yang curiga, atau bahkan tak berekspresi? Namun, tidakkah anda perhatikan, ada seseorang yang tersenyum kepada anda? Lihatlah sekali lagi. Coba, lebih teliti kali ini, tidakkah anda melihat polion-polion yang melambai, menyampaikan salam kepada anda?
Sekarang, konsentrasikan pendengaran anda. Apa yang anda simak? Keriuhan? Bisik-bisik dan pergunjingan? Orang dengan HP yang berjibaku dengan keberisikan? Orang yang mengumpat dan mencaci? Suara-suara radio yang memekakkan telinga? Tenang. Renungkan sejenak. Tidakkah anda menyimak, ada senandung doa dari burung-burung kecil, yang menyanyikan lagu pagi hari? Atau. sebuah irama dari serangga kecil yang membisikkan lagu tidur di kala malam?
Lalu, tarik nafas anda dalam-dalam. Ada aroma yang memualkan? Tenang. Hirup lagi lebih dalam. Berkonsentrasilah saat ini. Tidakkah anda merasakan semerbak keharuman yang menyuburkan bunga-bunga?
Coba rasakan indera yang ada di kulit anda. Lembab"? Udara yang penat? Tenang. Cobalah sekali lagi. Tidakkah anda pernah rasakan kesejukan yang membuat anda nyaman. Rasakanlah kesejukan udara dingin itu. Rasakan juga kehangatan udara yang nadir di saat terik. Rasakan. kehangatan mataharii yang menyinari layaknya selimut malam.
Teman. akan selalu ada keindahan dalam setiap gerak kita. Selalu ada kesejukan dan kehangatan yang tercipta di sekitar kita. Fokuskan semua indera itu pada kebaikan. Dan anda akan merasakan keindahannya.

Tahukah Anda.

Pencipta Superman keberatan atas penggunaan nama Kryptonite yang digunakan produsen perawatan rambut. Welly Corp. Soalnya perusahaan ini memakai nama itu untuk salah satu produknya, yakni gel rambut hijau.
Pencipta Superman tak main-main. sehingga pihaknya mengajukan gugatan ke Pengadilan Distrik di Manhattan. "Pemakaian nama itu membuat lemah pahlawan kami," begitu antara lain isi gugatan tersebut.
Kryptonite dalam kisah Superman merupakan elemen dari rumah planet Superman. Untuk meyakinkan pengadilan, pencipta Superman menguraikan, kata Kryptonite sudah mulai digunakan tahun 1943 dalam saran radio dan menjadi begitu terkenal tahun 1945. 

Dan bahwa setiap pengalaman mestilah dimasukkan kedalam kehidupan, guna memperkaya kehidupan itu sendiri. Karena tiada kata akhir untuk belajar seperti juga tiada kata akhir untuk kehidupan. (Annemarie Schimmel)

Rasa Sebuah Ketulusan

Seorang teman karib menghampiri meja kerja anda. dan memungut sebatang pensil yang patah. Pintanya, "Boleh aku pinjam ini?" Anda yang sibuk hanya menengok sekelebat dan berkata. "Ambil saja." Setelah itu anda lupa akan kejadian itu selamanya. Padahal bagi teman anda, pensil patah itu amat berharga demi pengerjaan tugasnya.
Tahukah anda bagaimana "rasa" sebuah ketulusan? Setiap dari kita pasti pernah memberikan sesuatu dengan setulus murni. Namur, tidak banyak yang mampu memahaminya. Karena ketulusan bukanlah rasa. apalagi untuk dirasa-rasakan. Ketulusan adalah rasa yang tak terasa, sebagaimana anda menyilakan teman dekat anda mengambil pensil patah anda. Tiada setitik pun keberatan. Tiada setitik pun permintaan terima kasih. Tiada setitik pun rasa berjasa. Semuanya lenyap dalam ketulusan. Sayangnya tidak mudah bagi kita untuk memandang dunia Ini seperti pensil patah itu. Sehingga selalu ada rasa keberatan atau berjasa saat kita saling berbagi. Sayangnya tidak mudah juga untuk bersibuk-sibuk pada keadaan diri sendiri, sehingga pensil patah pun tampak bagai pena emas. Jangan ingat-ingat perbuatan baik anda. Kebaikan yang anda letakkan dalam ingatan bagaikan debu yang tertiup angin.

Tahukah Anda!

Menurut beberapa survel. Yahoo.com adalah website yang paling sering dikunjungi di seantero Internet. Anda mungkin sudah tahu tentang hat itu, tetapi masih ada hal yang tersisa. Tahukah anda apa arti kata "Yahoo"?
Yahoo, ternyata sebuah singkatan. Menurut informasi resmi dari perusahaan tersebut. Yahoo adalah singkatan dari "Yet Another Hierarchical Officious Oracle" yang berarti "Satu tempat bertanya segala tahu yang disusun bertingkat dan hirarkis".
Memang susah menjelaskannya, baik dalam bahasa Indonesia ataupun Inggris, lebih gampang menyebutnya Yahoo saja.

Wisdom Of The Day

Keberhasilan tidak diukur dengan apa yang telah anda raih. namun kegagalan yang telah anda hadapi, dan keberanian yang membuat anda tetap berjuang melawan rintangan Yang datang bertubi-tubi.
(Orison Swett Marden)

Selasa, 19 Juli 2016

Hukum Menabur Dan Menuai

Pada suatu hari seorang pemuda sedang berjalan di tengah hutan, tiba-tiba ia mendengar jeritan minta tolong. Ternyata ia melihat seorang pemuda sebaya dengan dia sedang bergumul dengan lumpur yang mengambang, semakin bergerak malah semakin dalam la terperosok. Pemuda yang pertama tadi hendak sekuat tenaga memberikan pertolongannya, dengan susah payah pemuda yang terperosok itu dapat di selamatkan. Pemuda yang pertama memapah pemuda yang terperosok ini pulang ke rumahnya.
Ternyata rumah si pemuda kedua sangat bagus, besar, megah, dan mewah... Ayah pemuda ini sangat berterima kasih atas pertolongan yang diberikan kepada anaknya, dan hendak memberikan uang, pemuda yang pertama ini menolak pemberian tersebut, la berkata bahwa sudah selayaknya sesama manusia menolong orang lain yang dalam kesusahan. Sejak kejadian ini mereka menjalin persahabatan.
Si pemuda pertama adalah seorang yang miskin. sedangkan si pemuda kedua adalah bangsawan yang kaya raya. Si pemuda yang miskin ini mempunyai cita-cita untuk menjadi dokter, namun ia tidak mempunyai biaya untuk kuliah. Tetapi, ada seorang yang murah hati. yaitu ayah dari pemuda bangsawan itu. la memberi beasiswa sampai akhirnya meraih gelar dokter.
Tahukah saudara nama pemuda miskin yang jadi dokter ini ? Namanya ALEXANDER FLEMING, yang kemudian menemukan obat Penisilin. Si pemuda bangsawan masuk dinas militer dan dalam suatu tugas ke medan perang, ia terluka parah sehingga menyebabkan demam yang sangat tinggi karena infeksi. Pada waktu itu belum ada obat untuk infeksi serupa itu. Para dokter mendengar tentang penisilin penemuan Dr.Fleming dan mereka menyuntik dengan penisilin yang merupakan obat penemuan baru. Apa yang terjadi ? berangsur-angsur demam akibat infeksi itu reda dan si pemuda akhirnya sembuh.
Tahukah saudara siapa nama pemuda itu ? Namanya adalah WINSTON CHURCHIL, PM Inggris yang termasyhur itu. Dalam kisah ini kita dapat melihat hukum menabur dan menuai. Fleming menabur kebaikan, ia menuai kebaikan pula. Cita-citanya terkabul, la menjadi dokter Fleming menemukan penisilin yang akhirnya menolong jiwa Churchil. Tidak sia-sia bukan beasiswa yang diberikan ayah Churchil ?
Tahukah Anda!
Patung Liberty, kebanggaan dan simbol kota New York, ternyata bukan dibuat di New York. Patung tersebut, yang didesain oleh pemahat Perancis, Frederic-Auguste Bartholdi pertama kali dibangun dan disusun di Perancis pada tahun 1884. Patung Dewi Kemerdekaan tersebut dipersembahkan oleh rakyat Perancis kepada rakyat Amerika, sebagai hadiah ulang tahun kemerdekaan Amerika ke 100.
Setelah selesai dibuat di Perancis, patung tersebut dibongkar. dan dikemas dalam 200 muatan besar untuk dikirim ke Amerika. Patung Liberty selanjutnya disusun kembali di Bedloe's Island di mulut pelabuhan kota New York. Sedemikian lama proses pengepakan ini. hingga patung Liberty baru bisa diresmikan pada tanggal 28 Oktober 1886, sepuluh tahun setelah HUT kemerdekaan Amerika yang ke 100.
Dengan tinggi 46 meter dan berat 204 ton, Patung Liberty berdiri di atas landasan setinggi 46 meter. Bagian dalamnya diisi oleh rangka baja. sementara bagian luarnya dibuat dari plat tembaga. Rangka baja patung Liberty, dibuat dan dirancang oleh Gustave Eiffel, orang yang juga merancang dan membangun Menara Eiffel...

Wisdom Of The Day

Kebahagiaan tergantung pada apa yang dapat anda berikan,
bukan pada apa yang dapat anda peroleh.
(Mohandas Gandhi)

Hadiah

Bayangkan ada sebuah bank yang memberi anda pinjaman uang sejumlah Rp. 86.400.- setiap paginya. Semua uang itu harus anda gunakan. Pada malam hari, bank akan menghapus sisa uang yang tidak anda gunakan selama sehari. Coba tebak, apa yang akan anda lakukan? Tentu saja, menghabiskan semua uang pinjaman itu.
Setiap dari kita memiliki bank semacam itu, bernama WAKTU. Setiap pagi. ia akan memberi anda 86.400 detik. Pada malam harinya ia akan menghapus sisa waktu yang tidak anda gunakan untuk tujuan baik. Karena ia tidak memberikan sisa waktunya pada anda. la juga tidak memberikan waktu tambahan. Setiap hari ia akan membuka satu rekening baru untuk anda. Setiap malam ia akan menghanguskan yang tersisa. Jika anda tidak menggunakannya maka kerugian akan menimpa anda. Anda tidak bisa menariknya kembali. Juga, anda tidak bisa meminta "uang muka" untuk keesokan hari. Anda harus hidup di dalam simpanan hari ini. Maka dari itu, investasikanlah untuk kesehatan, kebahagiaan dan kesuksesan anda.

Jam terus berdetak. Gunakan waktu anda sebaik-baiknya.

  1. Agar tahu pentingnya waktu SETAHUN, tanyakan pada murid yang gagal kelas.
  2. Agar tahu pentingnya waktu SEBULAN, tanyakan pada ibu yang melahirkan bayi prematur.
  3. Agar tahu pentingnya waktu SEMINGGU, tanyakan pada editor majalah mingguan.
  4. Agar tahu pentingnya waktu SEJAM, tanyakan pada kekasih yang menunggu untuk bertemu.
  5. Agar tahu pentingnya waktu SEMENIT, tanyakan pada orang yang ketinggalan pesawat terbang.
  6. Agar tahu pentingnya waktu SEDETIK, tanyakan pada orang yang baru saja terhindar dari kecelakaan.
  7. Agar tahu pentingnya waktu SEMILIDETIK, tanyakan pada peraih medali perak Olimpiade.

Renungan:
Hargailah setiap waktu yang anda miliki. Dan ingatlah waktu
tidaklah menunggu siapa-siapa.

Wisdom Of The Day

Sahabat paling baik dari kebenaran adalah waktu. musuhnya
yang paling besar adalah prasangka, dan pengiringnya yang
paling setia adalah kerendahan hati.
(Caleb Charles Colton)

Sandal Kulit Sang Raja

Seorang Maharaja akan berkeliling negeri untuk melihat keadaan rakyatnya. la memutuskan untuk berjalan kaki saja. Baru beberapa meter berjalan di luar istana kakinya terluka karena terantuk batu. la berpikir, 'Ternyata jalan-jalan di negeriku ini jelek sekali. Aku harus memperbaikinya."
Maharaja lalu memanggil seluruh menteri istana. la memerintahkan untuk melapisi seluruh jalan-jalan di negerinya dengan kulit sapi yang terbaik. Segera saja para menteri istana melakukan persiapan-persiapan. Mereka mengumpulkan sapi-sapi dari seluruh negeri.
Di tengah-tengah kesibukan yang luar biasa itu. datanglah seorang pertapa menghadap Maharaja. la berkata pada Maharaja, "Wahai Paduka. mengapa Paduka hendak membuat sekian banyak kulit sapi untuk melapisi jalan-jalan di negeri ini. padahal sesungguhnya yang Paduka perlukan hanyalah dua potong kulit sapi untuk melapisi telapak kaki Paduka saja."
Konon sejak itulah dunia menemukan kulit pelapis telapak kaki yang kita sebut "Sandal".
Renungan:
Ada pelajaran yang berharga dari cerita itu. Untuk membuat dunia menjadi tempat yang nyaman untuk hidup. kadangkala, kita harus mengubah cara pandang kita, hati kita, dan diri kita sendiri, dan bukan dengan jalan mengubah dunia itu.
Karena kita seringkali keliru dalam menafsirkan dunia. Dunia, dalam pikiran kita. kadang hanyalah suatu bentuk personal. Dunia. kita artikan sebagai milik kita sendiri, yang pemainnya adalah kita sendiri. Tak ada orang lain yangterlibat disana, sebab, seringkali dalam pandangan kita. Dunia, adalah bayangan diri kita sendiri.
Ya, memang, jalan kehidupan yang kita tempuh masih terjal dan berbatu. Manakah yang kita pilih. melapisi setiap jalan itu dengan permadani berbulu agar kita tak pernah merasakan sakit. Atau, melapisi hati kita dengan kulit pelapis, agar kita dapat bertahan melalui jalan-jalan itu?

Wisdom Of The Day

Alam memberi kita satu lidah, akan tetapi memberi kita dua
telinga. agar supaya kita dua kali lebih banyak mendengar
daripada berbicara. (La Rouchefoucauld)

Senin, 18 Juli 2016

Hidup Adalah Pilihan


Ada 2 buah bibit tanaman yang terhampar di sebuah ladang yang subur. Bibit yang pertama berkata. "Aku ingin tumbuh besar. Aku ingin menjejakkan akarku dalam-dalam di tanah ini, dan menjulangkan tunastunasku di atas kerasnya tanah ini. Aku ingin membentangkan semua tunasku untuk menyampaikan salam musim semi. Aku ingin merasakan kehangatan matahari, dan kelembutan embun pagi di pucuk-pucuk daunku."
Dan bibit itu tumbuh, makin menjulang.
Bibit yang kedua bergumam. "Aku takut. Jika kutanamkan akarku ke dalam tanah ini. aku tak tahu. apa yang akan kutemui di bawah sana. Bukankah disana sangat gelap? Dan jika kuteroboskan tunasku keatas. bukankah nanti keindahan tunas-tunasku akan hilang? Tunasku ini pasti akan terkoyak.
Apa yang akan terjadi jika tunasku terbuka. dan siput-siput mencoba untuk memakannya? Dan pasti. jika aku tumbuh dan merekah, semua anak kecil akan berusaha untuk mencabutku dari tanah. Tidak, akan lebih baik jika aku menunggu sampai semuanya aman."
Dan bibit itupun menunggu. dalam kesendirian.
Beberapa pekan kemudian, seekor ayam mengais tanah itu, menemukan bibit yang kedua tadi., dan mencaploknya segera.
Renungan: Memang, selalu saja ada pilihan dalam hidup. Selalu saja ada lakon-lakon yang harus kita jalani. Namun, seringkali kita berada dalam kepesimisan, kengerian., keraguan. dan kebimbangan-kebimbangan yang kita ciptakan sendiri. Kita kerap terbuai dengan alasan-alasan untuk tak mau melangkah, tak mau menatap hidup. Karena hidup adalah pilihan. Maka, hadapilah itu dengan gagah. Dan karena hidup adalah pilihan, maka, pilihlah dengan bijak.

Wisdom Of The Day

Jangan segan untuk mengulurkan tangan anda. Tetapi.
jangan anda enggan untuk menjabat tangan orang lain yang
datang pada anda. (Pope John XXIII)

Kamis, 14 Juli 2016

Sahabat


Periksalah kembali persahabatan yang pernah anda rajut. Apakah masih terbentang di sana? Atau anda telah melupakan-nya jauh sebelum ini. Bekerja keras dan meniti jalan karier bukan berarti memisahkan anda dari persahabatan. Beberapa orang mengatakan bahwa menjadi pemimpin itu berteman sepi, selalu mengerjakan apa pun sendiri. Memang pohon yang menjulang tinggi berdiri sendiri. Perdu yang rendah tumbuh bersemaksemak. Demikiankah hidup yang ingin anda jalani? Bukan. Jangan kacaukan karier dengan kehidupan yang semestinya. Persahabatan merupakan bagian dari hidup anda. Binalah persahabatan. Anda akan merasakan betapa kayanya hidup anda. Berbagi kesedihan pada sahabat, mengurangi kesedihan. Berbagi kebahagiaan pada sahabat. memperkokoh kebahagiaan.
Orang bijak bilang bahwa sahabat adalah satu jiwa dalam tubuh yang berbeda. Dan sahabat anda yang terdekat adalah keluarga anda. Barangkali, itulah mengapa bersahabat meringankan beban anda. karena di dalam persahabatan tidak ada perhitungan. Di sana anda belajar menghindari hal-hal yang tidak anda setujui. dan senantiasa mencari hal-hal yang anda sepakati. Itu juga mengapa persahabatan adalah kekuatan. Sebagaimana kata pepatah, “hidup tanpa teman, matipun sendirian”.

Wisdom Of The Day

Manusia yang paling lemah ialah orang yang tidak mampu
mencari teman. Namun yang lebih lemah dari itu ialah
orang yang mendapatkan banyak teman tetapi
menyia-nyiakannya. (Ali bin Abu Thalib)

Kekuatan kata kata


Dua orang pria, keduanya menderita sakit keras, sedang dirawat di sebuah kamar rumah sakit. Seorang di antaranya menderita suatu penyakit yang mengharuskannya duduk di tempat tidur selama satu jam di setiap sore untuk mengosongkan cairan dari paru-parunya. Kebetulan. tempat tidurnya berada tepat di sisi jendela satu-satunya yang ada di kamar itu.
Sedangkan pria yang lain harus berbaring lurus di atas punggungnya.
Setiap hari mereka saling bercakap-cakap selama berjam-jam. Mereka membicarakan istri dan keluarga, rumah, pekerjaan, keterlibatan mereka di ketentaraan. dan tempat-tempat yang pernah mereka kunjungi selama liburan.
Setiap sore. ketika pria yang tempat tidurnya berada dekat jendela di perbolehkan untuk duduk, ia menceritakan tentang apa yang terlihat di luar jendela kepada rekan sekamarnya.Selama satu jam itulah, pria ke dua merasa begitu senang dan bergairah membayangkan betapa luas dan indahnya semua kegiatan dan warna-warna indah yang ada di luar sana.
"Di luar jendela, tampak sebuah taman dengan kolam yang indah. Itik dan angsa berenang-renang cantik, sedangkan anak-anak bermain dengan perahu-perahu mainan. Beberapa pasangan berjalan bergandengan di tengah taman yang dipenuhi dengan berbagai macam bunga berwarnakan pelangi. Sebuah pohon tua besar menghiasi taman itu. Jauh di atas sana terlihat kaki langit kota yang mempesona. Suatu senja yang indah."
Pria pertama itu menceritakan keadaan di luar jendela dengan detil. sedangkan pria yang lain berbaring memejamkan mata membayangkan semua keindahan pemandangan itu. Perasaannya menjadi lebih tenang. dalam menjalani kesehariannya di rumah sakit itu. Semangat hidupnya menjadi lebih kuat. percaya dirinya bertambah.
Pada suatu sore yang lain. pria yang duduk didekat jendela menceritakan tentang parade karnaval yang sedang melintas. Meski pria yang ke dua tidak dapat mendengar suara parade itu. namun ia dapat melihatnya melalui pandangan mata pria yang pertama yang menggambarkan semua itu dengan kata-kata yang indah.
Begitulah seterusnya, dari hari ke hari. Dan, satu minggu pun berlalu.
Suatu pagi. perawat datang membawa sebaskom air hangat untuk mandi, la mendapati ternyata pria yang berbaring di dekat jendela itu telah meninggal dunia dengan tenang dalam tidurnya. Perawat itu menjadi sedih lalu memanggil perawat lain untuk memindahkannya ke ruang jenazah. Kemudian pria yang kedua ini meminta pada perawat agar ia bisa dipindahkan ke tempat tidur di dekat jendela itu. Perawat itu menuruti kemauannya dengan senang hati dan mempersiapkan segala sesuatunya. Ketika semuanya selesai. ia meninggalkan pria tadi seorang diri dalam kamar.
Dengan perlahan dan kesakitan, pria ini memaksakan dirinya untuk bangun. la ingin sekali melihat keindahan dunia luar melalui jendela itu.
Betapa senangnya. akhirnya ia bisa melihat sendiri dan menikmati semua keindahan itu. Hatinya tegang, perlahan la menjengukkan kepalanya ke jendela di samping tempat tidurnya. Apa yang dilihatnya? Ternyata, jendela itu menghadap ke sebuah TEMBOK KOSONG!!!
la berseru memanggil perawat dan menanyakan apa yang membuat teman pria yang sudah wafat tadi bercerita seolah-olah melihat semua pernandangan yang luar biasa indah di balik jendela itu. Perawat itu menjawab bahwa sesungguhnya pria tadi adalah seorang yang buta bahkan tidak bisa melihat tembok sekalipun.
"Barangkali ia ingin memberimu semangat hidup" kata perawat itu.

Renungan

Kita percaya, setiap kata selalu bermakna bagi setiap orang yang mendengarnya. Setiap kata. adalah layaknya pemicu, yang mampu menelisik sisi terdalam hati manusia. dan membuat kita melakukan sesuatu. Kata-kata. akan selalu memacu dan memicu kita untuk menggerakkan setiap anggota tubuh kita dalam berpikir, dan bertindak.
Kita percaya, dalam kata-kata, tersimpan kekuatan yang sangat kuat. Dan kita telah sama-sama melihatnya dalam cerita tadi. Kekuatan kata-kata. akan selalu hadir pada kita yang percaya.
Kita percaya. kata-kata yang santun, sopan, penuh dengan motivasi. bernilai dukungan. memberikan kontribusi positif dalam setiap langkah manusia. Ujaran-ujaran yang bersemangat, tutur kata yang membangun, selalu menghadirkan sisi terbaik dalam hidup kita. Ada hal-hal yang mempesona saat kita mampu memberikan kebahagiaan kepada orang lain. Menyampaikan keburukan, sebanding dengan setengah kemuraman. namun, menyampaikan kebahagiaan akan melipatgandakan kebahagiaan itu sendiri.

Wisdom Of The Day

Jika Anda membuat seseorang bahagia hari ini, Anda juga membuat dia berbahagia dua puluh tahun lagi. saat ia mengenang peristiwa itu. (Sydney Smith)

Kasih Sayang


Apalah artinya perbedaan dibandingkan dengan banyaknya persamaan di antara kita. Bukankah kita sama-sama membutuhkan sesuap nasi tanak dan seteguk air segar demi memenuhi lapar dan dahaga? Kita juga sama-sama menangis di kala sedih dan tertawa di saat gembira. Kita samasama gemetar sewaktu ketakutan melanda serta tergelak ketika kegembiraan menerpa. Kita sama-sama berkeringat di bawah terik matahari, dan menggigil ditelan dinginnya malam. Tidakkah kita melihat begitu banyak persamaan di antara kita sampai-sampai mustahil menghitungnya?
Lalu mengapa secuil perbedaan yang dipicu oleh keinginan, hasrat dan nafsu menyangsikan semua kesamaan kita? Mengapa kita. seolah memiliki lebih banyak waktu untuk mengais-ais perbedaan, menggoreskan garis pemisah, memancang bendera kami dan kau? Tidak cukupkah satu persamaan di antara kita berikut ini memupuskan kegigihan untuk mempertahankan warna-warna itu: bukankah kita sama-sama membutuhkan kasih sayang? Selamat hari kasih sayang.
 

Wisdom of The Day

Rayulah aku, dan aku mungkin tak mempercayaimu.
Kritiklah aku. dan aku mungkin tak menyukaimu
Acuhkan aku. dan aku mungkin tak memaafkanmu.
Semangatilah aku. dan mungkin aku takkan
melupakanmu . (William Arthur)

Kesempatan terbaik


Kesempatan adalah waktu; karena la hanya datang sekali. Kesempatan adalah peluang; karena anda dapat mengambil atau mengabaikannya. Kesempatan adalah keluasan: karena ia membuka jalan-jalan baru di masa depan. Di hadapan anda berjajar pintu-pintu kesempatan tak terhingga yang terbuka lebar. Anda hanya bisa memilih satu dan tak ada jalan kembali. Karenanya, putuskanlah yang terbaik bagi anda. Nasib tidak memihak pada siapa-siapa; melainkan pada keputusan anda. Kata pepatah; matahari pagi takkan terbit dua kali untuk membangunkan orang yang tertidur nyenyak. Kesempatan pun takkan mengetuk dua kali agar anda mau membukakan pintu keputusan anda. Bila, toh la datang lagi. ia menampakkan wajah yang berbeda. Dan. kesempatan terbaik yang anda miliki adalah hidup yang hanya sekali ini. Pergunakanlah bukan hanya sebaik-baiknya; namun yang terbaik-baiknya.

Nikmatilah Hidup Ini


Seberapa luas dunia yang anda ciptakan? Banyak orang hanya memiliki dunia seluas meja tulisnya. Atau sepetak ruang kerjanya. Atau mungkin sebesar gedung kantornya saja. Pandanglah keluar. Tebarkan pandangan anda. Carilah ujung cakrawala. Nikmatilah cahaya matahari sore menemani perjalanan pulang anda ke rumah. Dunia anda jauh lebih luas dari yang anda sangka. Ruang yang tersedia bukan hanya antara rumah dan ruang kerja anda. Anda dianugerahi lautan, pegunungan, hutan, mata air dan berbagai keindahan alam lainnya. Sadarilah bahwa semua ini tak kalah berharganya. Karena itu., jangan sia-siakan waktu anda untuk tidak melebur dengan keindahan yang tiada tara. Jangan ragu untuk meninggalkan pekerjaan anda. Esok masih ada. Kecuali anda mau menyesal karena di saat pandangan anda telah lamur, anda baru tersadar akan keelokan alam ini.
Pekerjaan anda bisa menunggu. Namun umur anda takkan kembali. Waktu adalah anak panah yang melesat kencang. Anda tak mungkin mampu menghentikan atau melambatkannya. Selama waktu masih tersisa, tak perlu ragu untuk menikmati kehadiran anda di bumi ini. Ketika anda menyadari betapa berharganya itu semua. andapun menyadari betapa berharganya anda yang mungil ini di alam semesta yang maha Was ini. Kehadiran anda bagian dari alam ini. Hiduplah penuh keseimbangan.

Senin, 11 Juli 2016

Cangkir yang cantik

Sepasang kakek dan nenek pergi belanja di sebuah toko suvenir untuk mencari hadiah buat cucu mereka. Kemudian mata mereka tertuju kepada sebuah cangkir yang cantik. "Lihat cangkir itu," kata si nenek kepada suaminya. "Kau benar, inilah cangkir tercantik yang pernah aku lihat." ujar si kakek.
Saat mereka mendekati cangkir itu. tiba-tiba cangkir yang dimaksud berbicara 'Terima kasih untuk perhatiannya, perlu diketahui bahwa aku dulunya tidak cantik. Sebelum menjadi cangkir yang dikagumi, aku hanyalah seonggok tanah liat yang tidak berguna. Namun suatu hari ada seorang pengrajin dengan tangan kotor melempar aku ke sebuah roda berputar.
Kemudian ia mulai memutar-mutar aku hingga aku merasa pusing. Stop ! Stop ! Aku berteriak, Tetapi orang itu berkata "belum !" lalu ia mulai menyodok dan meninjuku berulang-ulang.
Stop! Stop ! teriakku lagi. Tapi orang ini masih saja meninjuku. tanpa menghiraukan teriakanku. Bahkan lebih buruk lagi ia memasukkan aku ke dalam perapian. Panas ! Panas ! Teriakku dengan keras. Stop ! Cukup Teriakku lagi. Tapi orang ini berkata "belum !"
Akhirnya ia mengangkat aku dari perapian itu dan membiarkan aku sampai dingin. Aku pikir, selesailah penderitaanku. Oh ternyata belum. Setelah dingin aku diberikan kepada seorang wanita muda dan dan ia mulai mewarnai aku. Asapnya begitu memualkan. Stop ! Stop ! Aku berteriak.
Wanita itu berkata "belum !" Lalu ia memberikan aku kepada seorang pria dan 'ia memasukkan aku lagi ke perapian yang lebih panas dari sebelumnya! Tolong ! Hentikan penyiksaan ini ! Sambil menangis aku berteriak sekuat-kuatnya. Tapi orang ini tidak peduli dengan teriakanku. la terus membakarku. Setelah puas "menyiksaku" kini aku dibiarkan dingin.
Setelah benar-benar dingin, seorang wanita cantik mengangkatku dan menempatkan aku dekat kaca. Aku melihat diriku. Aku terkejut sekali. Aku hampir tidak percaya. karena di hadapanku berdiri sebuah cangkir yang begitu cantik. Semua kesakitan dan penderitaanku yang lalu menjadi sirna tatkala kulihat diriku.

Renungan: Seperti inilah Tuhan

membentuk kita. Pada saat Tuhan membentuk kita, tidaklah menyenangkan. sakit, penuh penderitaan. dan banyak air mata. Tetapi inilah satu-satunya cara bagi-Nya untuk mengubah kita supaya menjadi cantik dan memancarkan kemuliaan-Nya.
"Anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai pencobaan. sebab Anda tahu bahwa ujian terhadap kita menghasilkan ketekunan. Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang supaya Anda menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun."
Apabila Anda sedang menghadapi ujian hidup, jangan kecil hati. karena Dia sedang membentuk Anda. Bentukan-bentukan ini memang menyakitkan tetapi setelah semua proses itu selesai. Anda akan melihat betapa cantiknya Tuhan membentuk Anda.

Cangkir yang cantik

Sepasang kakek dan nenek pergi belanja di sebuah toko suvenir untuk mencari hadiah buat cucu mereka. Kemudian mata mereka tertuju kepada sebuah cangkir yang cantik. "Lihat cangkir itu," kata si nenek kepada suaminya. "Kau benar, inilah cangkir tercantik yang pernah aku lihat." ujar si kakek.
Saat mereka mendekati cangkir itu. tiba-tiba cangkir yang dimaksud berbicara 'Terima kasih untuk perhatiannya, perlu diketahui bahwa aku dulunya tidak cantik. Sebelum menjadi cangkir yang dikagumi, aku hanyalah seonggok tanah liat yang tidak berguna. Namun suatu hari ada seorang pengrajin dengan tangan kotor melempar aku ke sebuah roda berputar.
Kemudian ia mulai memutar-mutar aku hingga aku merasa pusing. Stop ! Stop ! Aku berteriak, Tetapi orang itu berkata "belum !" lalu ia mulai menyodok dan meninjuku berulang-ulang.
Stop! Stop ! teriakku lagi. Tapi orang ini masih saja meninjuku. tanpa menghiraukan teriakanku. Bahkan lebih buruk lagi ia memasukkan aku ke dalam perapian. Panas ! Panas ! Teriakku dengan keras. Stop ! Cukup Teriakku lagi. Tapi orang ini berkata "belum !"
Akhirnya ia mengangkat aku dari perapian itu dan membiarkan aku sampai dingin. Aku pikir, selesailah penderitaanku. Oh ternyata belum. Setelah dingin aku diberikan kepada seorang wanita muda dan dan ia mulai mewarnai aku. Asapnya begitu memualkan. Stop ! Stop ! Aku berteriak.
Wanita itu berkata "belum !" Lalu ia memberikan aku kepada seorang pria dan 'ia memasukkan aku lagi ke perapian yang lebih panas dari sebelumnya! Tolong ! Hentikan penyiksaan ini ! Sambil menangis aku berteriak sekuat-kuatnya. Tapi orang ini tidak peduli dengan teriakanku. la terus membakarku. Setelah puas "menyiksaku" kini aku dibiarkan dingin.
Setelah benar-benar dingin, seorang wanita cantik mengangkatku dan menempatkan aku dekat kaca. Aku melihat diriku. Aku terkejut sekali. Aku hampir tidak percaya. karena di hadapanku berdiri sebuah cangkir yang begitu cantik. Semua kesakitan dan penderitaanku yang lalu menjadi sirna tatkala kulihat diriku.

Renungan: Seperti inilah Tuhan

membentuk kita. Pada saat Tuhan membentuk kita, tidaklah menyenangkan. sakit, penuh penderitaan. dan banyak air mata. Tetapi inilah satu-satunya cara bagi-Nya untuk mengubah kita supaya menjadi cantik dan memancarkan kemuliaan-Nya.
"Anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai pencobaan. sebab Anda tahu bahwa ujian terhadap kita menghasilkan ketekunan. Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang supaya Anda menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun."
Apabila Anda sedang menghadapi ujian hidup, jangan kecil hati. karena Dia sedang membentuk Anda. Bentukan-bentukan ini memang menyakitkan tetapi setelah semua proses itu selesai. Anda akan melihat betapa cantiknya Tuhan membentuk Anda.

Orang yang menghalangi anda

Bagaimana bila ada seseorang sedemikian ngotot menghalangi anda mencapai sukses? Bagaimana bila orang itu juga yang selalu merintangi anda di setiap usaha? Bagaimana perasaan anda terhadap orang itu? Bagaimana kalau orang itu selalu muncul sambil membawa segudang alasan untuk menghalangi anda bertindak?
Bagaimana kalau ternyata orang itu adalah anda sendiri? Boleh jadi. Ada kemungkinan, diri sendiri adalah musuh terbesar anda dalam menghalangi sukses dan kegemilangan.
Pernahkah anda memergoki diri anda sendiri berkata "aku tidak mungkin melakukan itu"...? Tidakkah suara kecil itu juga yang selalu merintangi tujuan anda, dan membawa berjubel-jubel alasan bahwa ini-itu adalah mustahil?
Keterbatasan yang anda miliki memang meminta anda untuk membatasi diri. Tetapi keputusan tetap di tangan anda . Suara kecil itu silahkan bicara apa saja.
Relakah anda dipenjara oleh keterbatasan ? Tentu tidak. Bayangkan apa yang dapat anda capai bila anda 100% mendukung diri anda sendiri.
Nah silahkan berhenti berkhayal. dan mulailah kehidupan.

Singkirkan prasangka

Ketika anda memandang suatu persoalan, tanggalkan prasangka-prasangka. Prasangka itu bagaikan sepatu yang nyaman dipakai namun tak dapat digunakan untuk berjalan. la memberikan jawaban sebelum anda mengetahui pertanyaannya. Dan. seburuk-buruknya jawaban adalah bila anda tak paham akan masalahnya. Biarkan fakta yang tampak di hadapan anda terima apa adanya. Jangan biarkan prasangka menyeret anda ke ujung jalan yang lain. Mungkin anda merasa aman dengan prasangka anda. namun sebenarnya ia berbahaya di waktu yang panjang. Bila anda telah mampu melepaskan prasangka. anda menemukan pandangan yang lebih jernih. keberanian untuk mengatasi masalah dan jalan yang lebih lebar.
Bila anda mengenakan kacamata. maka yang melihat tetaplah mata anda. Bukan kacamata anda. Dan keadaan yang sebenarnya terjadi adalah apa yang berada di balik kacamata. Bukan yang terpantul pada cermin kacamata anda. Demikian pula halnya dengan diri anda, yang sesungguhnya melihat adalah hati anda melalui mata anda. Prasangka itu adalah debu-debu pikiran yang mengaburkan pandangan hati sehingga anda tak mampu melihat dengan baik. Usaplah prasangka sebagaimana anda menyingkirkan debu dari kacamata karena keinginan anda untuk melihat lebih jelas dan jernih lagi.

Sang Juara


Suatu ketika, ada seorang anak yang sedang mengikuti sebuah lomba mobil balap mainan. Suasana sungguh meriah siang itu. sebab, ini adalah babak final. Hanya tersisa 4 orang sekarang dan mereka memamerkan setiap mobil mainan yang dimiliki. Semuanya buatan sendiri, sebab, memang begitulah peraturannya.
Ada seorang anak bernama Mark. Mobilnya tak istimewa. namun ia termasuk dalam 4 anak yang masuk final. Dibanding semua lawannya. mobil Mark lah yang paling tak sempurna. Beberapa anak menyangsikan kekuatan mobil itu untuk berpacu melawan mobil lainnya.
Yah. memang. mobil itu tak begitu menarik. Dengan kayu yang sederhana dan sedikit lampu kedip diatasnya. tentu tak sebanding dengan hiasan mewah yang dimiliki mobil mainan lainnya. Namun, Mark bangga dengan itu sernua, sebab.mobil itu buatan tangannya sendiri.
Tibalah saat yang dinantikan. Final kejuaraan mobil balap mainan. Setiap anak mulai bersiap di garis start, untuk mendorong mobil mereka kencang-kencang. Di setiap jalur lintasan, telah slap 4 mobil, dengan 4 "pembalap" kecilnya.Lintasan itu berbentuk lingkaran dengan 4 jalur terpisah diantaranya.
Namun. sesaat kemudian. Mark meminta waktu sebentar sebelum lomba dimulai, la tampak berkomat-kamit seperti sedang berdoa. Matanya terpejam, dengan tangan yang bertangkup memanjatkan doa. Lalu, semenit kemudian, ia berkata. "Ya. aku slap!".
Dor. Tanda telah dimulai. Dengan satu hentakan kuat. mereka mulai mendorong mobilnya kuat-kuat. Semua mobil itu pun meluncur dengan cepat. Setiap orang bersorak-sorai. bersemangat. menjagokan mobilnya masing-masing. "Ayo..ayo...cepat..cepat. maju…maju…", begitu teriak mereka. Ahha..sang pemenang harus ditentukan. tali lintasan finish pun telah terlambai. Dan, Mark lah pemenangnya. Ya. semuanya senang, begitu juga Mark. la berucap, dan berkomat-kamit lagi dalam hati. 'Terima kasih."
Saat pembagian piala tiba. Mark maju ke depan dengan bangga. Sebelum piala itu diserahkan, ketua panitia bertanya. "Hai jagoan. kamu pasti tadi berdoa kepada Tuhan agar kamu menang, bukan?". Mark terdiam. "Bukan, Pak, bukan itu yang aku panjatkan" kata Mark.
la lalu melanjutkan. "Sepertinya. tak adil untuk meminta pada Tuhan untuk menolongmu mengalahkan orang lain. "Aku, hanya bermohon pada Tuhan. supaya aku tak menangis. jika aku kalah." Semua hadirin terdiam mendengar itu. Setelah beberapa saat, terdengarlah gemuruh tepuk¬tangan yang memenuhi ruangan.
Renungan: Anak-anak tampaknya lebih punya kebijaksanaan dibanding kita semua. Mark. tidaklah bermohon pada Tuhan untuk menang dalam setiap ujian. Mark. tak memohon Tuhan untuk meluluskan dan mengatur setiap hasil yang ingin diraihnya. Anak itu juga tak meminta Tuhan mengabulkan semua harapannya, la tak berdoa untuk menang. dan menyakiti yang lainnya. Namun. Mark, bermohon pada Tuhan. agar diberikan kekuatan saat menghadapi itu semua. la berdoa, agar diberikan kemuliaan, dan mau menyadari kekurangan dengan rasa bangga
Mungkin. telah banyak vvaktu yang kita lakukan utuk berdoa pada Tuhan untuk mengabulkan setiap permintaan kita. Terlalu sering juga kita  meminta Tuhan untuk menjadikan kita nomor satu, menjadi yang terbaik menjadi pemenang dalam setiap ujian. Terlalu sering kita berdoa pada Tuhan. untuk menghalau setiap halangan dan cobaan yang ada di depan  mata. Padahal. bukankah yang kita butuh adalah bimbingan-Nya tuntunan-Nya, dan panduan-Nya?
Kita. sering terlalu lemah untuk percaya bahwa kita kuat. Kita sering lupa, dan kita sering merasa cengeng dengan kehidupan ini. Tak adakah semangat perjuangan yang mau kita lalui? Saya yakin. Tuhan memberikan kita ujian yang berat. bukan untuk membuat kita lemah. cengeng dan mudah menyerah. Sesungguhnya. Tuhan sedang menguji setiap hamba¬Nya yang shaleh.

Minggu, 10 Juli 2016

Tips berjabat tangan yang efektif

Berjabatan tangan sudah menjadi bagian ritual dunia usaha. Mungkin anda menganggap tidak terlalu perlu dipikirkan panjang-panjang, tetapi tidak bagi orang yang sedang berjabatan dengan anda. Sikapnya dalam berjabatan menampilkan sebagian besar kesannya terhadap anda. Ingatkah anda bagaimana kesalnya anda bila berjabatan tangan dengan orang yang memberikan jabatan yang amat lemah lunglai atau sebaliknya terlalu keras bersemangat.
Jangan sampai anda dikategorikan sebagai orang yang tidak mengesankan baik saat berjabatan tangan. Berikut ini ada beberapa tehnik berjabatan tangan:
  1. Tataplah mata lawan bicara anda saat berjabatan tangan dengannya. Tidak ada yang lebih mengacuhkan selain jabatan tangan tanpa tatapan mata. Ini menunjukkan rasa tidak hormat atau tidak tertarik. Dengan menatap lawan bicara saat berjabatan, anda menumbuhkan keyakinan dan kepercayaan diri.
  2. Berjabat-tanganlah dari telapak ke telapak. Jangan berjabatan tangan dengan mempertemukan dari jari ke jari. atau telapak dengan jari. Dengan berjabatan-tangan dari telapak ke telapak akan memberikan perasaan bersahabat dan tidak meninggalkan perasaan yang tidak nyaman atau terluka.
  3. Jangan terlalu akrab. Beberapa orang bertindak berlebihan dengan menarik tangan lawan dan secara keras mengayunkan ke atas ke bawah. Jabat tangan semacam ini sama dengan "mulut besar". Bersikaplah percaya diri. jangan membuat orang lain kesal.
  4. Sadarlah akan keterbatasan phisik seseorang. Orang jompo.cacat. atau penderita arthitis mungkin memiliki tulang yang lemah dan keterbatasan gerak. Melukai sesorang saat berjabatan tangan mungkin justru menutup pintu bukannya membuka pintu hubungan yang balk.
  5. Ingatlah untuk menciptakan jabat tangan yang bermakna. Jika anda berjabatan tangan lalu dengan segera menarik tangan anda dan melanjutkan pembicaraan seolah-olah tidak terjadi apa-apa, maka oang akan menganggapnya sebagai jabatan tangan yang tak berarti dan tidak tulus. Berikan pada lawan anda beberapa saat untuk menunjukkan perhatian anda melalui kontak mata atau pembicaraan sebelum anda menarik tangan anda. Mereka akan merasa bahwa mereka sedang bertemu dengan orang yang layak.

Selasa, 05 Juli 2016

Bagaimana Anda Mampu Kuat Bekeria

Bagaimana seseorang tahan berjam-jam bekerja seolah tak mengenal lelah? Apa pula rahasia pekerja rig lepas pantai yang meninggalkan anak istri bertarung dengan angin dan badai? Bagaimana juga dengan para petani. nelayan, kuli, sopir angkutan, pekerja berat yang tahan membanting tulang di tengah terik panas atau dingin malam? Kekuatan apa yang mendorong mereka begitu kuat secara fisik dan tangguh secara mental? Sedangkan di sudut sempit yang lain. banyak orang mengeluh karena persoalan yang tak lebih besar dari ujung kuku. 
Kekuatan itu bernama cinta. Cinta yang melahirkan harapan dan pengabdian bagi kepada siapakah mereka mempersembahkan hasil kerja mereka: kepada keluarga nun jauh disana; kepada masyarakat banyak yang membutuhkan karya mereka: kepada alam yang mengasuh mereka; kepada masa depan kehidupan yang sejahtera; atau kepada hati tempat cinta itu mengalir. 
Bila anda berkeluh kesah hanya karena harus memperpanjang waktu kerja anda beberapa jam saja. maka kenanglah punggung bungkuk seorang kakek yang menarik sampah kota ini. Beliau memiliki sesuatu yang ia cintai, yang kepadanya ia ulurkan kerja. Kepada beliau kita belajar tentang pengabdian atas nama cinta.  

Batu besar penghalang kesuksesan

Suatu hari seorang dosen sedang memberi kuliah tentang manajemen  waktu pada para mahasiswa MBA. Dengan penuh semangat is berdiri  depan kelas dan berkata. "Okay. sekarang waktunya untuk quiz."  Kemudian is mengeluarkan sebuah ember kosong dan meletakkannya di  meja. Kemudian is mengisi ember tersebut dengan batu sebesar  sekepalan tangan. la mengisi terus hingga tidak ada lagi batu yang cukup  untuk dimasukkan ke dalam ember, la bertanya pada kelas, "Menurut  kalian. apakah ember ini telah penuh?"  
emua mahasiswa serentak berkata, "Ya!"  
Dosen bertanya kembali. "Sungguhkah demikian"?" Kemudian.dari dalam  meja is mengeluarkan sekantung kerikil kecil. la menuangkan kerikil-kerikil  itu ke dalam ember lalu mengocok-ngocok ember itu sehingga kerikil   kerikil itu turun ke bawah mengisi celah-celah kosong di antara batu-batu.  Kemudian, sekali lagi is bertanya pada kelas, "Nah, apakah sekarang  ember ini sudah penuh?"   
Kali ini para mahasiswa terdiam. Seseorang menjawab."Mungkin tidak."  
"Bagus sekali." sahut dosen. Kemudian is mengeluarkan sekantung pasir  dan menuangkannya ke dalam ember. Pasir itu berjatuhan mengisi celah   celah kosong antara batu dan kerikil. Seka i lagi, is bertanya pada kelas,  "Baiklah, apakah sekarang ember ini sudah penuh?"  
"Belum!" sahut seluruh kelas.  
sekali lagi is berkata, "Bagus. Bagus sekali." Kemudian is meraih sebotol  air dan mulai menuangkan airnya ke dalam ember sampai ke bibir ember.  Lalu is menoleh ke kelas dan bertanya, 'Tahukah kalian apa maksud  illustrasi ini?"  
Seorang mahasiswa dengan semangat mengacungkan jari dan berkata,  "Maksudnya adalah, tak peduli seberapa padatjadwal kita, bila kita mau  berusaha sekuat tenaga maka pasti kita bisa mengeriakannya."  
"Oh, bukan," sahut dosen. "Bukan itu maksudnya. Kenyataan Bari illustrasi  mengajarkan pada kita bahwa: bila anda tidak memasukkan "batu besar"  terlebih dahulu. maka anda tidak akan bisa memasukkan semuanya."  
Apa yang dimaksud dengan "batu besar" dalam hidup anda? Anak-anak  anda; Pasangan anda; Pendidikan anda; Hal-hal yang penting dalam hidup  anda; Mengajarkan sesuatu pada orang lain: Melakukan pekerjaan yang  kau cintai; waktu untuk diri sendiri; Kesehatan anda; Teman anda; atau  semua yang berharga.  
Ingatlah untuk selalu memasukkan "Batu Besar" pertama kali atau anda  akan kehilangan semuanya. Bila anda mengisinya dengan hal-hal kecil  (semacam kerikil dan pasir) maka hidup anda akan penuh dengan hal-hal  kecil yang merisaukan dan ini semestinya tidak perlu. Karena dengan  demikian anda tidak akan pernah memiliki waktu yang sesungguhnya  anda perlukan untuk hal-hal besar dan penting.  
Oleh karena itu, setiap pagi atau malam, ketika akan merenungkan cerita  pendek ini, tanyalah pada diri anda sendiri: "Apakah "Batu Besar" dalam  hidup saya?" Lalu kerjakan itu pertama kali."    

Berlayarlah menuju pantai harapan

Anda adalah perahu kokoh yang sanggup menahan beban, terbuat dari kayu terbaik. dengan layar gagah menentang angin. Kesejatian anda adalah berlayar mengarungi samudra, menembus badai dan menemukan pantai harapan. Sehebat apapun perahu diciptakan. tak ada gunanya bila hanya tertambat di dermaga. Dermaga adalah masa lalu anda. Tali penambat itu adalah ketakutan dan penyesalan anda. Jangan buang percuma seluruh daya kekuatan yang dianugerahkan pada anda. Jangan biarkan masa lalu menambat anda di situ. Lepaskan diri anda dari ketakutan dan penyesalan. Berlayarlah. Bekerjalah.
Yang memisahkan perahu dengan pantai harapan adalah topan badai, gelombang dan batu karang. Yang memisahkan anda dengan keberhasilan adalah masalah yang menantang. Di situlah tanda kesejatian teruji. Hakikatnya perahu adalah berlayar menembus segala rintangan. Hakikat diri anda adalah berkarya menemukan kebahagiaan. 

PAKU

Suatu ketika. ada seorang anak laki-laki yang bersifat pemarah. Untuk mengurangi kebiasaan marah sang anak. ayahnya memberikan sekantong paku dan mengatakan pada anak itu untuk memakukan sebuah paku di pagar belakang setiap kali dia marah ,.
Hari pertama anak itu telah memakukan 48 paku ke pagar setiap kali dia marah ... Lalu secara bertahap jumlah itu berkurang. Dia mendapati bahwa ternyata lebih mudah menahan amarahnya daripada memakukan paku ke pagar.
Akhirnya tibalah hari dimana anak tersebut merasa sama sekali bisa mengendalikan amarahnya dan tidak cepat kehilangan kesabarannya. Dia memberitahukan hal ini kepada ayahnya, yang kemudian mengusulkan agar dia mencabut satu paku untuk setiap hari dimana dia tidak marah.
Hari-hari berlalu dan anak laki-laki itu akhirnya memberitahu ayahnya bahwa semua paku telah tercabut olehnya. Lalu sang ayah menuntun anaknya ke pagar. "Hmm, kamu telah berhasil dengan baik anakku, tapi.. lihatlah lubang-lubang di pagar ini. Pagar ini tidak akan pernah bisa sama seperti sebelumnya. "Ketika kamu mengatakan sesuatu dalam kemarahan. Kata-katamu meninggalkan bekas seperti lubang ini di hati orang lain.
Kamu dapat menusukkan pisau pada seseorang, lalu mencabut pisau itu... Tetapi tidak peduli beberapa kali kamu minta maaf. luka itu akan tetap ada ... dan luka karena kata-kata adalah sama buruknya dengan luka fisik.

Ketekunan adalah kekuatan anda

Apa yang anda raih sekarang adalah hasil dari usaha-usaha kecil yang anda lakukan terus-menerus. Keberhasilan bukan sesuatu yang turun begitu saja. Bila anda yakin pada tujuan dan jalan anda, maka anda harus memiliki ketekunan untuk tetap berusaha. Ketekunan adalah kemampuan anda untuk bertahan di tengah tekanan dan kesulitan. Anda harus tetap mengambil langkah selanjutnya. Jangan hanya berhenti di langkah pertama. Memang semakin jauh anda berjalan, semakin banyak rintangan yang menghadang. Bayangkan, andai saja kemarin anda berhenti, maka anda tidak berada di sini sekarang. Setiap langkah menaikkan nilai diri anda. Apa pun yang anda lakukan, jangan sampai kehilangan ketekunan anda. Karena ketekunan adalah daya tahan anda.
Pepatah mengatakan bahwa ribuan kilometer langkah di mulai dengan satu langkah. Sebuah langkah besar sebenarnya terdiri dari banyak langkah-langkah kecil. Dan langkah pertama keberhasilan harus anda mulai dari rumah anda. Rumah anda yang paling baik adalah hati anda. Itulah sebaik-baiknya tempat untuk memulai dan untuk kembali. Karena itu mulailah kemajuan anda dengan memajukan hati anda. kemudian pikiran anda dan usaha-usaha anda Ketekunan hadir bila apa yang anda lakukan benar-benar berasal dari hati anda.

Memberi tanpa pertimbangan

Cobalah untuk mengawali suatu hari anda dengan niat untuk memberi. Mulailah dengan sesuatu yang kecil yang tak terlalu berharga di mata anda. Mulailah dari uang receh. Kumpulkan beberapa receh yang mungkin tercecer di sana-sini. hanya untuk satu tujuan: diberikan. Apakah anda sedang berada di bis kota yang panas, lalu datang pengamen bernyanyi memekakkan telinga. Atau. anda sedang berada dalam mobil ber-ac yang sejuk, lalu sepasang tangan kecil mengetuk meminta-minta. Tak peduli bagaimana pendapat anda tentang kemalasan, kemiskinan dan lain sebagainya. Tak perlu banyak pikir, segera berikan satu dua keping pada mereka.
Barangkali ada rasa enggan dan kesal. Tekanlah perasaan itu seiring dengan pemberian anda. Bukankah, tak seorang pun ingin memurukkan dirinya menjadi pengemis. Ingat. kali ini anda hanya sedang "berlatih" memberi; mengulurkan tangan dengan jumlah yang tiada berarti? Rasakan saja, kini sesuatu mengalir dari dalam diri melalui telapak tangan anda. Sesuatu itu bernama kasih sayang.
Memberi tanpa pertimbangan bagai menyingkirkan batu penghambat arus sungai. Arus sungai adalah rasa kasih dari dalam diri. Sedangkan batu adalah kepentingan yang berpusat pada diri sendiri. Sesungguhnya. bukan receh atau berlian yang anda berikan. Kemurahan itu tidak terletak di tangan, melainkan di hati.

Mawar untuk Ibu

Seorang pria berhenti di toko bunga untuk memesan seikat karangan bunga yang akan dipaketkan pada sang ibu yang tinggal sejauh 250 km darinya. Begitu keluar dari mobilnya, la melihat seorang gadis kecil berdiri di trotoar jalan sambil menangis tersedu-sedu. Pria itu menanyainya kenapa dan dijawab oleh gadis kecil. "Saga ingin membeli setangkai bunga mawar merah untuk ibu saya. Tapi saya cuma punya uang lima ratus saja, sedangkan harga mawar itu seribu."
Pria itu tersenyum dan berkata. "Ayo ikut. aku akan membelikanmu bunga yang kau mau." Kemudian la membelikan gadis kecil itu setangkai mawar merah, sekaligus memesankan karangan bunga untuk dikirimkan ke ibunya.
Ketika selesai dan hendak pulang, ia menawarkan diri untuk mengantar gadis kecil itu pulang ke rumah. Gadis kecil itu melonjak gembira, katanya, "Ya tentu saja. Maukah anda mengantarkan ke tempat ibu saya?"
Kemudian mereka berdua menuju ke tempat yang ditunjukkan gadis kecil itu, yaitu pemakaman umum. dimana lalu gadis kecil itu meletakkan bunganya pada sebuah kuburan yang masili basah.
Melihat hal ini, hati pria itu menjadi trenyuh dan teringat sesuatu. Bergegas, la kembali menuju ke toko bunga tadi dan membatalkan kirimannya, la mengambil karangan bunga yang dipesannya dan mengendarai sendiri kendaraannya sejauh 250 km menuju rumah ibunya.
(diadaptasi dari: Rose for Mama - C.W. McCall)

Misi hidup dalam sebuah kerja

Seorang wanita tua, bertubuh gemuk, dengan senyum jenaka di sela-sela pipinya yang bulat, duduk menggelar nasi bungkus dagangannya. Segera saja beberapa pekerja bangunan dan kuli angkut yang sudah menunggu sejak tadi mengerubungi dan membuatnya sibuk meladeni. Bagi mereka menu dan rasa bukan soal. yang terpenting adalah harganya yang luar biasa murah.
Hampir-hampir mustahil ada orang yang bisa berdagang dengan harga sedemikian rendah. Lalu apa untungnya? Wanita itu terkekeh menjawab, "Bisa numpang makan dan beli sedikit sabun." Tapi bukankah ia bisa menaikkan harga sedikit? Sekali lagi ia terkekeh. "Lalu bagaimana kuli-kuli itu bisa beli? Siapa yang mau menyediakan sarapan buat mereka?" katanya sambil menunjukkan para lelaki yang kini berlompatan ke atas truk pengantar mereka ke tempat kerja.
Ah Betapa cantiknya, bila sebongkah misi hidup dipadukan dalam sebuah kerja. Orang-orang yang memahami benar kehadiran karyanya, sebagaimana wanita tua di atas, yang bekerja demi setitik kesejahteraan hidup manusia, adalah tiang penyangga yang menahan langit agar tak runtuh. Merekalah beludru halus yang membuat jalan hidup yang tampak keras berbatu ini menjadi lembut bahkan mengobati luka. Bukankah demikian tugas kita dalam kerja: menghadirkan secercah kesejahteraan bagi sesama.

 Motivasi Corner

Hanya mereka yang berani gaga) dapat meraih
keberhasilan. (Robert F. Kennedy)
Setiap pria dan wanita yang sukses adalah pemimpi-pemimpi besar 
Mereka berimajinasi tentang masa depan mereka.,
Berbuat sebaik mungkin dalam setiap hal,
dan bekerja setiap hari menuju visi jauh ke depan yang
menjadi tujuan mereka. (Brian Tracy)
Percayalah pada keajaiban tapi jangan tergantung padanya.

Temukan Cinta Anda

Bila anda tak mencintai pekerjaan anda, maka cintailah orang-orang yang bekerja di sana. Rasakan kegembiraan dari pertemanan itu. Dan, pekerjaan pun jadi menggembirakan. Bila anda tak bisa mencintai rekan-rekan kerja anda. maka cintailah suasana dan gedung kantor anda. Ini mendorong anda untuk bergairah berangkat kerja dan melakukan tugas-tugas dengan lebih baik lagi. Bila toh anda juga tidak bisa melakukannya, cintai setiap pengalaman pulang pergi dari dan ke tempat kerja anda. Perjalanan yang menyenangkan menjadikan tujuan tampak menyenangkan juga. Namun, bila anda tak menemukan kesenangan di sana, maka cintai apa pun yang bisa anda cintai dari kerja anda. tanaman penghias meja, cicak di atas dinding, atau gumpalan awan dari balik jendela.
Apa saja. Bila anda tak menemukan yang bisa anda cintai dari pekerjaan anda, maka mengapa anda ada di situ? Tak ada alasan bagi anda untuk tetap bertahan. Cepat pergi dan carilah apa yang anda cintai, lalu bekerjalah di sana. Hidup hanya sekali. Tak ada yang lebih indah selain melakukan dengan rasa cinta yang tutus.

Garam dan Telaga

Suatu ketika, hiduplah seorang tua yang bijak. Pada suatu pagi. datanglah seorang anak muda yang sedang dirundung banyak masalah. Langkahnya gontai dan air muka yang ruwet. Tamu itu, memang tampak seperti orang yang tak bahagia.
Tanpa membuang waktu, orang itu menceritakan semua masalahnya. Pak Tua yang bijak, hanya mendengarkannya dengan seksama, Ia lalu mengambil segenggam garam, dan meminta tamunya untuk mengambil segelas air. Ditaburkannya garam itu kedalam gelas, lalu diaduknya perlahan. "Coba. minum ini, dan katakan bagaimana rasanya..", ujar Pak tua itu.
"Pahit. Pahit sekali", jawab sang tamu. sambil meludah kesamping.
Pak Tua itu, sedikit tersenyum, Ia. lalu mengajak tamunya ini, untuk berjalan ke tepi telaga di dalam hutan dekat tempat tinggalnya. Kedua orang itu berjalan berdampingan, dan akhirnya sampailah mereka ke tepi telaga yang tenang itu.
Pak Tua itu, lalu kembali menaburkan segenggam garam, ke dalam telaga itu. Dengan sepotong kayu, dibuatnya gelombang mengaduk-aduk dan tercipta riak air. mengusik ketenangan telaga itu. "Coba, ambil air dari telaga ini, dan minumlah. Saat tamu itu selesai mereguk air itu, Pak Tua berkata lagi. "Bagaimana rasanya?".
"Segar", sahut tamunya. "Apakah kamu merasakan garam di dalam air itu?", tanya Pak Tua lagi. 'Tidak", jawab si anak muda.
Dengan bijak. Pak Tua itu menepuk-nepuk punggung si anak muda. Ia lalu mengajaknya duduk berhadapan, bersimpuh di samping telaga itu. "Anak muda, dengarlah. Pahitnya kehidupan, adalah layaknya segenggam garam, tak lebih dan tak kurang. Jumlah dan rasa pahit itu adalah sama, dan memang akan tetap sama.
'Tapi. kepahitan yang kita rasakan, akan sangat tergantung dari wadah yang kita miliki. Kepahitan itu. akan didasarkan dari perasaan tempat kita meletakkan segalanya. Itu semua akan tergantung pada hati kita. Jadi, saat kamu merasakan kepahitan dan kegagalan dalam hidup, hanya ada satu hal yang bisa kamu lakukan. Lapangkanlah dadamu menerima semuanya. Luaskanlah hatimu untuk menampung setiap kepahitan itu."
Pak Tua itu lalu kembali memberikan nasehat. "Hatimu, adalah wadah itu. Perasaanmu adalah tempat itu. Kalbumu, adalah tempat kamu menampung segalanya. Jadi, jangan jadikan hatimu itu seperti gelas, buatlah laksana telaga yang mampu meredam setiap kepahitan itu dan merubahnya menjadi kesegaran dan kebahagiaan."
Keduanya lalu beranjak pulang. Mereka sama-sama belajar hari itu. Dan Pak Tua, si orang bijak itu, kembali menyimpan "segenggam garam", untuk anak muda yang lain, yang sering datang padanya membawa keresahan jiwa.

Malaikat Pelindung

Suatu ketika, ada seorang bayi yang siap untuk dilahirkan. Maka, ia bertanya kepada Tuhan. "Ya Tuhan, Engkau akan mengirimku ke bumi. Tapi, aku takut, aku masih sangat kecil dan tak berdaya. Siapakah nanti yang akan melindungiku disana?".
Tuhanpun menjawab. "Diantara semua malaikat-Ku, Aku akan memilih seorang yang khusus untukmu. Dia akan merawatmu dan mengasihimu " Si kecil bertanya lagi, 'Tapi. disini, di surga ini, aku tak berbuat apa-apa, kecuali tersenyum dan benyanyi. Semua itu cukup membuatku bahagia. Tuhanpun menjawab, 'Tak apa. malaikatmu itu, akan selalu menyenandungkan lagu untukmu, dan dia akan membuatmu tersenyum setiap hari. Kamu akan merasakan cinta dan kasih sayang, dan itu semua pasti akan membuatmu bahagia." Namun si kecil bertanya lagi, "Bagaimana aku bisa mengerti ucapan mereka, jika aku tak tahu bahasa yang mereka pakai?
Tuhanpun menjawab, "Malaikatmu itu akan membisikkanmu kata-kata yang paling indah, dia akan selalu sabar ada disampingmu. dan dengan kasihnya, dia akan mengajarkanmu berbicara dengan bahasa manusia." Si kecil bertanya lagi, "Lalu, bagaimana iika aku ingin berbicara padamu, ya Tuhan?"
Tuhanpun kembali menjawab, "Malaikatmu itu, akan membimbingmu. Dia akan menengadahkan tangannya bersamamu, dan mengajarkanmu untuk, berdoa." Lagi-lagi, si kecil menyelidik. "Namun, aku mendengar, disana, ada banyak sekali orang jahat, siapakah nanti yang akan melindungiku?
Tuhanpun menjawab. 'Tenang, malaikatmu, akan terus melindungimu, walaupun nyawa yang menjadi taruhannya. Dia, sering akan melupakan kepentinganya sendiri untuk keselamatanmu." Namun, si kecil kini malah sedih, "Ya Tuhan, tentu aku akan sedih jika tak melihat-Mu lagi.
Tuhan menjawab lagi, "Malaikatmu, akan selalu menqajarkanmu keagungan-Ku, dan dia akan mendidikmu, bagaimana agar selalu patuh dan taat pada-Ku. Dia akan selalu mernbimbingmu untuk, selalu mengingat-Ku. Walau begitu, Aku akan selalu ada disisimu."
Hening. Kedamaianpun tetap menerpa surga Namun, suara-suara panqqilan dari bumi terdengar sayup sayup. "Ya Tuhan, aku akan pergi sekarang, tolong, sebutkan nama malaikat yang akan melindungiku.._" 
Tuhanpun kembali menjawab. "Nama malaikatmu tak begitu penting. Karnu akan memanggilnya dengan sebutan: lbu..."

Senin, 04 Juli 2016

Bersyukurlah pada apa saja

Anda wajib mensyukuri apapun yang menimpa anda. Ini bukan masalah keberuntungan. Bersyukur menuntun and untuk senantiasa menyingkirkan sisi negatif dari hidup. Orang lain mungkin mengatakan bahwa anda tidak realistis, yaitu membebaskan diri anda dari kecemasan atas kesalahan.
Bersyukur mendorong anda untuk berkerak maju dengan penuh antusias. tak ada yang meringankan hidup andan selain sikap bersyukur. Semakin banyak anda bersyukur semakin banyak anda menerima. Semakin banyak andan mengingkari, semakin berat beban yang anda jejalkan pada diri anda. Kebanyakan orang lebih terpaku pada kegagalan lalu mengingkarinya. Sedikit sekali yang melihat pada keberhasilan lalu mensyukurinya. karena, anda takkan pernah berhasildengan menggerutu dan berkeluh kesah, Anda berhasil karena berusaha. Sedangkan usaha anda lakukan karena anda melihat sisi positif. Hanya dengan bersyukurlah sisi positif itu tampak di pandangan anda.

Tindakan kita sebatas kita memandang dunia

Bila anda memandang diri anda kecil, dunia akan tampak sempit, dan tindakan anda pun jadi kerdil.
Namun, bila anda memandang diri anda besar, dunia terlihat luas, anda pun melakukan hal-hal penting dan berharga.
Tindakan anda adalah cermin bagaimana anda melihat dunia. Sementara dunia anda tak lebih luas dari pikiran anda tentang diri anda sendiri. Itulah mengapa kita diajarkan untuk berprasangka positif pada diri sendiri, agar kita bisa melihat dunia lebih indah, dan bertindak selaras dengan kebaikan-kebaikan yang ada dalam pikiran kita. padahal dunia tak butuh penilaian apa-apa dari kita. ia hanya memantulkan apa yang ingin kita dengar. bila kita takut menghadapi dunia, susunguhnya kita takut menghadapi diri kita sendiri.
Maka. bukan soal apakah kita berprasangka positif atau negatif terhadap diri sendiri. Melampaui diatas itu. kita perlu jujur melihat diri sendiri apa adanya. Dan, dunia pun menampakkan realitanya yang selama ini tersembunyi di balik penilaian-penilaian kita.



Sedikit demi sedikit lama-lama jadi bukit

Pepatah ini sederhana saja, "sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit." Kita biasa memaknainya, bahwa kita mengumpulkan sesen demi sesen, pada saatnya kita akan dapatkan sepundi. Namun sesungguhnya pepatah ini tak sekedar berbicara tentang hidup hemat, atau ketekunan menabung.
Pepatah ini menyiratkan tentang sesuatu yang lebih berharga dari sekedar sekantung keping uang, yaitu: bila kita mampu mengumpulkan kebaikan dalam setiap tindakan-tindakan kecil kita, maka kita akan dapat kebesaran dalam jiwa kita.
Bagaimanakah tindakan-tindakan kecil itu mencerminkan kebesaran jiwa sang pemiliknya? yaitu, bila disertai dengan secercah kasih sayang di dalamnya. Ucapan terimakasih, sesungging senyum, sapaan ramah, atau pelukan bersahabat, adalah tindakan yang meungkin sepele saja. Namun dalam liputan kasih sayang, ia jauh lebih tinggi daripada bukit tabungan anda.